Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) adalah lembaga kemahasiswaan di tingkat sekolah menengah yang bertujuan untuk mewakili dan memajukan kepentingan siswa di sekolah
OSIS berperan sebagai perwakilan siswa di tingkat sekolah dan bertindak sebagai penghubung antara siswa, guru, dan kepala sekolah. Fungsinya meliputi penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler, pelayanan kepada siswa, advokasi kepentingan siswa, dan memfasilitasi komunikasi antara berbagai pihak di sekolah.
Nah, bagi kamu yang ingin aktif di OSIS bahkan menjadi ketua OSIS, kali ini akan coba memberikan tips aktif berorganisasi di organisasi OSIS sebagai berikut:
Visi Misi
Yang namanya ketua OSIS harus memiliki visi dan misi yang jelas. Visi misi ini penting dimiliki setiap ketua OSIS, karena visi misi inilah yang akan menjadi panduan atau tujuan yang ingin dicapai selama masa jabatannya. Berikut adalah contoh visi dan misi yang dapat diadopsi sebagai ketua OSIS :
Visi misi OSIS adalah panduan atau tujuan yang ingin dicapai selama masa jabatannya.
Bersama dengan tim OSIS, buat rencana kerja yang terstruktur dan terukur. Tetapkan tujuan yang spesifik, buat jadwal kegiatan, dan identifikasi sumber daya yang diperlukan. Rencana yang jelas akan membantu Anda mengelola waktu dan upaya dengan lebih efisien.
Mampu Berkomunikasi
Seorang ketua OSIS harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, mengingat tugasnya adalah sebagai koordinator. Bukan saja kemampuan komunikasi dengan teman tetapi juga dengan para guru ataupun pihak-pihak lainnya. Kemampuan komunikasi yang baik juga akan membantu kamu untuk lebih mudah menyampaikan ide dan pendapat kepada orang lain.
Tanggung Jawab
Sikap tanggung jawab yang dimaksud ketika mulai bergabung dalam program osis adalah mengerjakan segala tugas yang diamanahkan oleh pembina osis atau sekolah dengan sebaik-baiknya dan saling bekerjasama. Mencoba bekerja dengan menerapkan sistem yang jelas serta tak sungkan bertanya kepada kakak kelas maupun guru yang berpengalaman dalam bidang tersebut adalah salah satu cara yang baik dalam berorganisasi di sekolah.
Saling Peduli dan Meredam Ambisi
Namanya bekerjasama tentunya kita harus memiliki tim yang solid. Bahkan dalam mengerjakan suatu beban tugas yang diberikan sekolah, mereka yang telah bergabung dengan osis harus memiliki sikap peduli terhadap sesama anggota agar masalah-masalah imternal dan eksternal organisasi dapat diselesaikan. Selain itu, ambisi individu atau segelintir orang harus sebisa mungkin diredam dan alangkah baiknya didiskusikan bersama teman-teman organisasi.
Semua itu bertujuan agar nama baik organisasi tetap terjaga dan semangat kerja dapat terwujud.
Rendah Hati
Meskipun menjadi ketua OSIS adalah contoh, teladan dan merupakan siswa pilihan tetapi tidak boleh membuatnya memiliki sifat sombong. Seorang ketua OSIS harus mampu merangkul semua siswa di sekolah, baik teman satu angkatan, kakak kelas maupun adik kelas, tanpa memandang bulu. Jangan menjadikan jabatan sebagai ketua OSIS sebagai sebuah kesombongan dan menganggap kedudukan lebih tinggi dari teman lainnya.
Ramah
Ketua OSIS harus bisa bersikap ramah kepada siapa saja yang ada di lingkungan sekolah. Sikap ramah ini bisa kamu terapkan kepada teman, kakak kelas, adik kelas, guru dan staf lainnya di sekolah. Jangan ragu untuk menyapa siapa saja yang kamu temui di sekolah dengan cara yang sopan dan baik.
Totalitas
Bergabung ke sebuah organisasi berarti sudah harus siap mengikuti segala kegiatan dalam organisasi OSIS. Tak ada rasa setengah-setengah jika sudah masuk dalam struktur kepengurusan OSIS. Berpikir bersama, mencari pengalaman bersama, belajar bersama, hingga menanggung beban kerja bersama adalah risiko yang biasa dihadapi kala bergabung dengan organisasi.
Selain itu, ikut sera dalam organisasi berarti kamu harus menaati segala aturan yang berlaku baik dari pembina osis maupun kepala sekolah dan lain sebagainya. So, dengan tips aktif berorganisasi diatas, sudah siap jadi bagian dari pengurus OSIS?