Wajah berjerawat memerlukan perawatan kulit yang lebih kompleks supaya jerawat dapat teratasi. Selain itu, perawatan yang benar dapat menghindari bekas jerawat dan mencegah jerawat tersebut muncul kembali.
Umunya jerawat dialami oleh remaja yang sedang pubertas. Selain itu, jika kamu memiliki kulit berminyak itu juga berpotensi mudah timbul jerawat. Tidak hanya di wajah jerawat juga muncul di punggung, dada, dan leher.
Pada saat berjerawat, membersihkan muka yang benar juga sangat penting. Sebab apabila jerawat tidak dibersihkan dengan benar dapat menimbulkan bekas jerawat.
Berbagai Langkah Perwatan Wajah Berjerawat :
Mencuci Muka Secara Rutin
Pada umumnya mencuci muka dilakukan sebanyak 2x sehari. Terlalu sering mencuci muka itu juga tidak baik. Apabila kulit wajah terlalu kering maka ia akan semakin banyak memproduksi minyak. Produksi minyak yang berlebih dapat menyumbat pori – pori dan menimbulkan jerawat. Oleh karena itu mencuci muka sebanyak 2x sehari sudah sangat cukup.
Memilih Sabun Muka Sesuai Jenis Kulit
Sebelum memilih sabun muka, kita harus mengetahui jenis kulit kita. Selain itu, kita juga harus tau keluhan apa yang sedang wajah kita alami. Wajah berjerawat cenderung membutuhkan sabun muka yang mengandung salicylid acid, sulfur, tea trea oil, dan lidah buaya. Kandungan tersebut biasanya memiliki efek menthol. Efek menthol sendiri dapat membuat wajah lebih segar, mengurangi produksi minyak dan menjadi antiseptik. Jadi apabila sabun muka kalian tidak ada kandungan diatas, maka bisa mengganti sabun muka yang digunakan.
Membersihkan Makeup di Wajah
Kulit berjerawat ataupun tidak harus melakukan double cleansing setelah menggunakan makeup. Karena apabila makeup tidak terangkat bersih dari wajah kita, maka akan menimbulkan jerawat. Kulit berjerawat membutuhkan cleanser yang berbahan dasar air. Mengapa harus menggunakan cleaser yang berbahan dasar air? Karena apabila menggunakan yang berbahan dasar oil dapat menambah minyak yang ada pada kulit wajah. Pada saat menggunakan makeup pun disarankan untuk menggunakan produk yang berbahan dasar non-comedogenic dan non-acnegenic. Produk dengan kedua bahan dasar tersebut dapat meminimalisir munculnya jerawat pada wajah kita.
Lindungi Kulit dari Paparan Sinar Matahari
Melindungi kulit berjerawat dari paparan sinar matahari menggunakan sunscreen sangatlah penting. Kulit berjerawat yang terpapar sinar matahari dapat menimbulkan kemerahan di wajah. Kemerahan di wajah juga dapat membuat bekas jerawat semakin susah untuk hilang. Sunscreen sendiri juga sangat beragam sesuai dengan jenis dan kondisi wajah. Carilah sunscreen yang memiliki kandungan bakuchiol pionin serta memiliki claim blue light protection yang berguna untuk melindungi kulit berjerawat agar tidak semakin parah.
Mengubah Pola Makan
Pola makan yang tidak sehat dapat menimbulkan jerawat. Makanan dan minuman manis tinggi gula, seperti kue, soda, dan jus buah kemasan dapat menimbulkan jerawat. Kandungan glukosa yang berlebih dapat memicu peningkatan hormon insulin yang menyebabkan jerawat. Selain itu, makanan yang berminyak. Makanan berminyak umumnya mengandung lemak dan garam yang tinggi. Contohnya ialah gorengan dan makanan cepat saji. Kedua makanan tersebut memiliki kandungan lemak yang berpengaruh pada munculnya jerawat. Yang terakhir ialah makan pedas. Makanan pedas mengandung asam likopen yang mengganggu pH kulit. Kandungan ini dapat memicu munculnya jerawat dan menyebabkan kulit lebih rentan terhadap jerawat hingga eskim.
Kalian dapat mencoba langkah – langkah diatas untuk mengurangi, mencegah serta memudarkan jerawat dan bekas jerawat.
Baca juga artikel kami yang membahas tentang Keunggulan Pemakaian Sunscreen bagi Kesehatan Kulit